
Mandailing Natal | bidikInfoNews.xyz/ – Koramil 20 Batahan-Sinunukan bersama Kapolsub Sinunukan bergerak cepat dalam menangani dampak banjir yang melanda warga Desa Bintungan Bejangkar Baru, Kecamatan Sinunukan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, pada Jumat, 14 Maret 2025.
Banjir terjadi sejak Kamis malam hingga Jumat pagi, menyebabkan banyak rumah warga terendam, terutama yang berada di sekitar aliran Sungai Batang Bangko. Lokasi terdampak banjir meliputi Jalan Bintungan Bejangkar Baru hingga Simpang Kampung Kapas.
Dalam upaya tanggap darurat, Danramil 20 Batahan-Sinunukan, Kapten Infanteri S.P. Marpaung, bersama jajarannya, Kepala Desa Bintungan Bejangkar Baru, M. Yusuf Nasution, serta Kapolsub Sinunukan, Aipda Julpan Pulungan beserta anggota, turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi warga dan memberikan bantuan.
Banjir Belum Surut, Warga Diminta Waspada
Kepala Desa Bintungan Bejangkar Baru, M. Yusuf Nasution, menjelaskan bahwa banjir masih belum surut dan berpotensi semakin parah jika hujan deras terus mengguyur daerah hulu Sungai Batang Bangko. Ia juga mengungkapkan bahwa jalan poros menuju desa turut terdampak banjir, namun hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa.
“Banjir terjadi sejak malam Kamis dan hingga kini air belum surut. Jika hujan deras terus mengguyur hulu sungai, maka banjir bisa semakin besar dan arus semakin deras. Saat ini banyak rumah warga terendam, terutama di pinggir Sungai Batang Bangko dan sepanjang jalan poros menuju desa,” ujar M. Yusuf Nasution.
Tanggap Cepat dan Menghimbau Kewaspadaan
Kapten Infanteri S.P. Marpaung menegaskan bahwa pihaknya bersama aparat terkait terus melakukan pemantauan dan tanggap cepat terhadap dampak banjir. Ia juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan.
“Kami bersama anggota tetap siaga dan berupaya membantu warga yang terdampak. Kami juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada. Semoga hujan di hulu Sungai Batang Bangko segera reda, sehingga air bisa cepat surut dan aktivitas warga kembali normal,” kata Kapten Marpaung.
Saat ini, warga yang rumahnya terendam banjir mengalami kesulitan untuk beraktivitas. Diharapkan kondisi ini segera membaik dan air dapat segera surut, sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan normal.
( BINews/ HAR .Nst )
Share Social Media