
Way Kanan | bidikinfonews.xyz/ Lampung – Kepolisian berhasil menangkap Peltu LBS, seorang oknum TNI yang diduga menjadi pelaku penembakan terhadap tiga anggota kepolisian di Kabupaten Way Kanan, Lampung. Insiden tragis ini terjadi saat aparat melakukan penggerebekan di lokasi perjudian sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, pada Senin (17/3/2025) sekitar pukul 16.50 WIB.
Dalam kejadian tersebut, tiga anggota kepolisian tewas akibat luka tembak, salah satunya adalah Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto. Dua korban lainnya merupakan personel kepolisian yang turut serta dalam operasi penggerebekan tersebut.
Kronologi Kejadian
Berdasarkan laporan yang diterima, lokasi sabung ayam yang digerebek diduga dimiliki oleh Kopka BA dan Peltu LBS. Penggerebekan dipimpin oleh Ipda Engga, dengan dukungan personel dari Sat Samapta serta anggota Polsek Negara Batin.
Saat operasi berlangsung, situasi di lapangan tiba-tiba berubah menjadi tegang. Pelaku, Peltu LBS, yang merasa terganggu dengan penggerebekan tersebut, diduga langsung melepaskan tembakan ke arah aparat kepolisian. Dalam hitungan detik, tembakan tersebut mengenai beberapa personel, menyebabkan tiga di antaranya meninggal dunia di tempat.
Insiden ini langsung mendapat respons cepat dari kepolisian. Untuk menangkap pelaku dan mengevakuasi jenazah korban, kepolisian mengerahkan tim gabungan yang terdiri dari 25 personel Gegana, 30 personel Brimob Yon B, serta 20 personel Yon C. Pasukan ini dilengkapi dengan perlengkapan taktis seperti helm, body vest, serta senjata lengkap, dan dipimpin langsung oleh Danyon C.
Penangkapan Pelaku
Peltu LBS akhirnya berhasil ditangkap setelah upaya pengepungan yang dilakukan oleh aparat kepolisian dan TNI. Saat diamankan, situasi sempat memanas, namun aparat gabungan berhasil mengendalikan keadaan.
Hingga saat ini, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari, belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait motif di balik aksi penembakan tersebut. Sementara itu, jenazah para korban telah dievakuasi ke RS Polri Bhayangkara Lampung untuk dilakukan autopsi dan proses lebih lanjut.
Reaksi dan Tindak Lanjut
Insiden ini mendapat perhatian serius dari berbagai pihak, termasuk institusi kepolisian dan TNI. Pihak berwenang memastikan bahwa pelaku akan diproses sesuai hukum yang berlaku, baik melalui jalur militer maupun pidana umum.
Masyarakat sekitar mengaku terkejut dengan peristiwa berdarah ini, mengingat peristiwa penembakan terhadap aparat kepolisian oleh seorang oknum TNI merupakan kejadian yang sangat jarang terjadi.
Pihak kepolisian dan TNI kini berkoordinasi untuk memastikan keamanan di wilayah tersebut tetap kondusif serta menindak tegas segala bentuk aktivitas ilegal, termasuk perjudian yang menjadi latar belakang insiden ini.**
Share Social Media