
Tebingtinggi | bidikinfonews.xyz / Sumatera Utara 14 April 2025 — Wali Kota Tebingtinggi, Iman Irdian Saragih, membuat gebrakan mengejutkan dengan mencopot Direktur RSUD Kumpulan Pane, Irwansyah, beserta dua wakil direktur dan dua anggota Dewan Pengawas (Dewas) rumah sakit tersebut. Keputusan drastis ini disampaikan langsung oleh Irdian saat memimpin apel siaga bersama seluruh dokter dan tenaga medis di halaman RSUD Kumpulan Pane, Senin (14/4/2025).
“Hari ini saya menyampaikan dan memberitahukan kepada bapak ibu sekalian, saya membebastugaskan direktur dan para wakil direktur, serta membebastugaskan Dewan Pengawas RSUD Kumpulan Pane,” ujar Irdian di hadapan ratusan dokter dan tenaga medis.
Pengangkatan Plt Direksi dan Dewas
Sebagai tindak lanjut dari pencopotan tersebut, Irdian langsung menunjuk pejabat pelaksana tugas untuk mengisi kekosongan posisi strategis di rumah sakit. Noviriany Lubis dari BPKPD ditunjuk menggantikan Sri Imbang Jaya Putra sebagai Plt Dewas. Sementara itu, Sara Bintang Saragih dari unsur profesional menggantikan Kamlan Mursyid. Dewas dari unsur Dinas Kesehatan tetap dijabat oleh Henny Sri Hartati.
Untuk posisi direktur, Kabid Pelayanan RSUD Kumpulan Pane, Lili Marliana, ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas Direktur RSUD Kumpulan Pane hingga adanya pejabat definitif.
Alasan Pencopotan: Temuan Kerugian Keuangan
Irdian menegaskan bahwa pencopotan jajaran pimpinan RSUD Kumpulan Pane ini bukan tanpa alasan. Berdasarkan hasil audit yang dilakukan oleh Inspektorat, ditemukan adanya kerugian keuangan yang cukup signifikan selama masa kepemimpinan direktur sebelumnya.
“Saya sampaikan kepada direktur dan wakil direktur, mereka wajib mempertanggungjawabkan apa yang telah terjadi selama masa jabatannya. Ini sudah diperiksa oleh Inspektorat, dan hasilnya menunjukkan laporan kerugian yang cukup besar,” tegasnya.
Instruksi Tegas dan Janji Pembenahan
Wali Kota Irdian juga memberikan arahan tegas kepada Plt Direktur dan seluruh jajaran RSUD untuk menjalankan tugas secara profesional, berintegritas, serta menjaga komunikasi yang baik antar seluruh elemen tenaga medis.
“Saya sampaikan kepada Plt Direktur agar bekerja dengan profesional, berintegritas, dan menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh dokter dan tenaga medis,” ucapnya.
Tak hanya itu, Irdian juga mengingatkan bahwa tidak ada ruang bagi praktik-praktik suap dan nepotisme dalam pengisian jabatan strategis.
“Saya enggak usah dipikirkan, jalankan saja tugas dengan baik. Jangan coba-coba menyuap saya untuk mendapatkan jabatan,” ujarnya dengan nada tegas.
Fokus Pembenahan RSUD dan Penyelesaian Jaspel
Sejak awal menjabat sebagai Wali Kota Tebingtinggi, Irdian memang menunjukkan perhatian khusus terhadap pembenahan RSUD Kumpulan Pane. Ia menemukan berbagai permasalahan kronis di tubuh rumah sakit, mulai dari manajemen yang amburadul, keterlambatan pembayaran jasa pelayanan (jaspel) tenaga medis, hingga rusaknya sarana dan prasarana.
Untuk itu, Irdian juga telah menurunkan tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) guna melakukan pendataan terhadap seluruh infrastruktur yang perlu diperbaiki.
“Saya berjanji kepada seluruh dokter dan tenaga medis akan menyelesaikan pembayaran jaspel, meski dilakukan secara bertahap karena kondisi keuangan kita saat ini yang belum stabil,” kata Irdian.
Komitmen untuk Pelayanan Kesehatan yang Lebih Baik
Langkah tegas ini diambil sebagai bentuk komitmen Wali Kota dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat di Tebingtinggi. Irdian menegaskan bahwa rumah sakit daerah harus menjadi garda terdepan dalam pelayanan, dan untuk itu harus dikelola dengan tata kelola yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.
“Rumah sakit adalah tempat masyarakat mencari harapan, bukan menghadapi masalah baru. Oleh karena itu, pembenahan total harus dilakukan,” pungkasnya.
( BINews/ Denny )
Share Social Media