
Medan | bidikinfonews.xyz/ — Sabtu, 5 Juli 2025, Warga di kawasan Simpang Tiga Anugrah Mataram atau yang dikenal juga sebagai Simpang Pelajar, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, mengeluhkan kondisi Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang sudah bertahun-tahun padam. Kondisi gelap gulita setiap malam hari membuat kawasan ini rawan tindak kriminal, bahkan disebut sudah beberapa kali terjadi aksi begal.

Salah seorang warga setempat, Ismail Marpaung (71), menyampaikan keprihatinannya atas kondisi ini. “Lampu jalan ini sudah sangat lama padam. Mirisnya, di dalam komplek Universitas Islam semua lampu menyala, tapi di sepanjang Jalan Pelajar dan Jalan Anugrah Mataram banyak yang mati, terutama di simpang tiga Anugrah Mataram/Pelajar. Ini sudah bertahun-tahun dan sangat meresahkan,” ujarnya kepada wartawan.
Senada dengan itu, Rahmat (37), warga Jalan Pelajar Ujung yang sehari-hari membuka usaha doorsmeer di depan rumahnya, mengungkapkan bahwa sudah dua kali terjadi aksi begal di sekitar kantor Lurah Binjai, Medan Denai. Lokasinya dekat kuburan yang sangat gelap, ditambah lagi pepohonan yang rimbun sehingga pandangan semakin terbatas, terutama pada malam hari.
“Di simpang tiga juga pernah nyala sebentar, tapi lebih sering mati. Kalau malam, gelap gulita,” katanya.
Tim awak media melalui perwakilan Kepala Biro Bidikinfonews langsung turun ke lokasi untuk mengecek kondisi di lapangan. Terlihat di sepanjang Jalan Pelajar, Pelajar Ujung, hingga simpang tiga Anugrah Mataram/Pelajar, banyak LPJU yang mati. Kawasan benar-benar gelap dan hanya sedikit penerangan dari lampu kendaraan yang melintas.
Perwakilan Kepala Biro Bidikinfonews, BIN B. Piliang, mendesak Pemerintah Kota Medan dan dinas terkait untuk segera merespons keluhan warga.
“Ini sangat meresahkan. Gelapnya jalan memicu terjadinya tindak kriminal, apalagi kalau malam hari sangat berisiko. Kami berharap wali kota dan dinas terkait segera memperbaiki lampu jalan demi keamanan warga,” tegasnya.
( BINews/ B.Piliang )
Share Social Media