
Madina | bidikinfonews.xyz / – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Mandailing Natal (Madina) melaksanakan kegiatan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sekaligus tes urine bagi seluruh staf dan karyawan PTPN IV Kebun Balap Batahan, Selasa (23/9/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari permohonan resmi Unit Usaha Timur (Nomor: 2KTM/X/228/IX/2025) dan Unit Usaha Batang Laping (Nomor: 2BKP/X/129/IX/2025) kepada BNNK Madina. Sosialisasi dan tes urine dilaksanakan sejak pagi, setelah apel karyawan, dan berlangsung hingga selesai.
Pelaksanaan kegiatan dibagi menjadi dua hari, yakni Senin (22/9) di Unit Usaha Timur dan Selasa (23/9) di Unit Usaha Batang Laping (Balap).
Manager Unit Usaha Timur PTPN IV Batahan, Haris Fadillah Ritonga, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan produktif.
“Hari ini kita berkumpul di aula untuk mendapatkan sosialisasi terkait bahaya narkoba di lingkungan perusahaan, sekaligus nanti kita semua akan mengikuti tes urine,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BNNK Madina, Samsul Arifin, melalui Katim P2M BNNK Madina, Suherman, menegaskan pentingnya sosialisasi ini bagi keberlangsungan perusahaan.
“Hari ini kami dari BNNK Madina hadir untuk memberikan edukasi mengenai bahaya narkoba dan dampaknya, baik bagi individu maupun perusahaan. Pak Kepala BNNK Madina menyampaikan salam, beliau tidak bisa hadir karena ada tugas lain yang tidak bisa ditinggalkan,” jelas Suherman.
Suherman menambahkan, tujuan kegiatan ini adalah memastikan setiap karyawan terbebas dari penyalahgunaan narkoba, sehingga tercipta kenyamanan dan keberhasilan perusahaan.
“Tanpa kenyamanan, perusahaan tidak akan sukses. Setiap karyawan wajib bersih dari narkoba agar terhindar dari tindak pencurian maupun gangguan kerja lainnya. Jangan sampai merusak diri sendiri dan keluarga. Narkoba bisa membuat gila, stres, bahkan memicu kejahatan seperti pembunuhan dan kenakalan remaja,” tegasnya.
Dalam wawancara dengan Media, Haris Fadillah Ritonga menjelaskan bahwa tes urine ini merupakan program rutin perusahaan.
“Kegiatan ini dilakukan sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku di Unit Usaha Timur PTPN IV Regional II. Tes urine dilaksanakan rutin setiap tahun. Untuk gelombang pertama ini ada 50 orang staf dan karyawan yang mengikuti tes, dimulai dari pimpinan, kemudian dilanjutkan dengan seluruh karyawan,” paparnya.
Ia juga menegaskan bahwa karyawan yang terbukti positif Narkoba akan dikenakan sanksi tegas.
“Bila ada karyawan yang positif, kami akan konsultasikan dengan pihak pimpinan. Apabila sesuai aturan harus diberhentikan, maka akan diberhentikan,” tegas Haris.
Manejer Unit Usaha Batang Laping (Balap) Regional II, Hendi Wijaya, juga menegaskan komitmen perusahaan untuk menjaga kedisiplinan.
“Kita kumpul di sini untuk memastikan karyawan kita bersih dari hal-hal yang dilarang perusahaan, termasuk miras, judi, dan narkoba,” kata Hendi.
Setelah sosialisasi, kegiatan dilanjutkan dengan tes urine bagi 50 orang karyawan di Unit Usaha Batang Laping.
“Pimpinan perusahaan secara tegas akan memberhentikan karyawan yang terbukti positif narkoba, sesuai aturan perusahaan,” tegas Hendi menutup.
(AR.NST)
Share Social Media