

Bidik Info News | Tebingtinggi/ Sumatera – Utara 13/ 02/2024 Dihari menjelang Pemilihan Umum di Tebingtinggi, pedagang pasar tradisional di kota ini mengalami tantangan serius. Minat pembeli yang sepi menjadi perhatian utama, memunculkan kekhawatiran di kalangan pedagang.
Pedagang-pedagang pasar tradisional di Tebingtinggi mengeluhkan rendahnya minat pembeli beberapa hari menjelang Pemilihan Umum yang dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024. Para pedagang menyampaikan bahwa suasana sepi ini membuat penjualan mereka menurun secara signifikan.
Salah seorang pedagang, Mak Daniel Boru Situmorang, mengatakan, “Biasanya, jelang acara besar seperti Pemilihan Umum, pasar ini ramai dengan pembeli yang mencari berbagai keperluan.

Namun, tahun ini sangat berbeda. Hampir tidak ada yang berbelanja, membuat kami khawatir akan dampak ekonomi yang mungkin terjadi.”
Para pedagang menduga bahwa minat pembeli yang sepi ini terkait dengan fokus masyarakat pada peristiwa politik dan kekhawatiran terkait stabilitas pascapemilihan.
Beberapa di antara mereka juga menyebutkan bahwa situasi politik yang masih berlangsung mungkin turut memengaruhi keputusan pembeli untuk berkunjung ke pasar.
Meskipun menghadapi tantangan, pedagang berharap minat pembeli akan kembali meningkat setelah Pemilihan Umum berlangsung. Mereka memohon dukungan Masyarakat setempat untuk tetap berbelanja di pasar tradisional demi menjaga keberlanjutan usaha mereka.
Pemilihan Umum di Tebingtinggi menjadi momen yang tidak hanya menarik perhatian politik tetapi juga berdampak pada kehidupan ekonomi masyarakat. Semua pihak diharapkan bersama-sama mendukung pedagang lokal agar dapat melewati tantangan ini dan membangkitkan kembali semangat perekonomian setelah peristiwa politik berlalu. ( Red / BIN )
Share Social Media