
Cikeas Udik | bidikinfonews.xyz / Bogor – Investigasi mendalam mengungkap dugaan penyalahgunaan gas elpiji subsidi yang menghebohkan wilayah Gunung Putri, Bogor.
Praktik curang ini terbongkar setelah ditemukan perbedaan warna segel pada tabung gas 3 kg yang seharusnya menjadi petunjuk asal distribusi.
Berdasarkan penelusuran di lapangan, tabung gas dengan segel berwarna merah muda yang seharusnya didistribusikan untuk Wilayah Depok, justru ditemukan dijual di sejumlah warung di Gunung Putri.
Padahal, wilayah Gunung Putri memiliki segel khusus berwarna coklat.
“Saya beli dari mana saja, bebas,” ujar pemilik Toko New Arema, salah satu toko yang menjual tabung gas dengan segel tidak sesuai.
Pernyataan ini semakin menguatkan dugaan adanya distribusi gas yang tidak sesuai prosedur.
Menelusuri lebih lanjut, tim investigasi mendatangi PT Lima Ksatria Langit, agen yang diduga memasok gas elpiji ke Toko New Arema. Namun, hingga berita ini diturunkan, pihak agen belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan pelanggaran tersebut.
Praktik penyalahgunaan gas subsidi ini tentunya merugikan Negara dan Masyarakat. Gas subsidi yang seharusnya dinikmati oleh Masyarakat kurang mampu, justru disalahgunakan oleh Oknum tertentu untuk kepentingan pribadi.
( Bahrudin/ BINews )
Share Social Media