
Mandailing Natal, Sumatera Utara– Final turnamen sepak bola Kijang Putra Cup 2025 yang digelar di Lapangan Desa Suka Damai pada Sabtu, 2 Agustus 2025, berlangsung aman, tertib, dan penuh sportivitas. Pertandingan puncak yang mempertemukan tuan rumah PSSD Desa Suka Damai dengan PERSIGA Desa Sinunukan III itu menjadi penutup manis rangkaian kompetisi yang telah berlangsung sejak fase penyisihan beberapa pekan sebelumnya.
Sejak awal turnamen, semua tim yang bertanding menunjukkan permainan yang menjunjung tinggi nilai sportivitas. Hal ini tidak lepas dari dukungan penuh Kepala Desa Suka Damai, Bapak Fuad Hasyim, yang secara konsisten mengingatkan para pemain, pelatih, dan suporter untuk mengutamakan persaudaraan dan menghindari provokasi. Menurutnya, ajang olahraga seperti ini bukan semata-mata untuk mencari kemenangan, tetapi juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antar-desa di wilayah Kecamatan Batahan.
Pesan serupa juga disampaikan oleh Kapolsek Batahan-Sinunukan, yang hadir langsung memantau jalannya laga final. Ia menegaskan pentingnya menjaga ketertiban, mengendalikan emosi, dan tidak terpancing suasana panas di lapangan, terutama dari sorakan suporter.
Jalannya pertandingan final berlangsung ketat sejak menit awal. Kedua kesebelasan tampil ngotot dan saling menyerang, namun rapatnya lini pertahanan membuat tidak ada gol yang tercipta hingga peluit panjang dibunyikan. Skor kacamata 0-0 bertahan hingga akhir waktu normal, sehingga laga harus ditentukan lewat drama adu penalti.
Dalam adu tos-tosan yang menegangkan, PSSD Suka Damai akhirnya keluar sebagai juara setelah unggul tipis 3-2. Sorak-sorai pendukung tuan rumah pecah menyambut keberhasilan ini, sementara pihak PERSIGA tetap menunjukkan sikap sportif dengan memberikan ucapan selamat.
Kepala Desa Fuad Hasyim dalam sambutannya mengapresiasi seluruh pihak yang telah berperan dalam suksesnya turnamen ini.
“Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Terima kasih kepada para pemain, panitia, aparat keamanan, dan masyarakat yang telah menjaga sportivitas dan kekompakan, Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut setiap tahun,” ujarnya.
Turnamen Kijang Putra Cup 2025 menjadi bukti bahwa olahraga mampu menjadi jembatan persatuan. Lebih dari sekadar memperebutkan trofi, kompetisi ini berhasil menghadirkan suasana kebersamaan, hiburan bagi warga, dan memperkuat hubungan antar-Desa.
( BINews / FH )
Share Social Media