Banyuwangi | bidikinfonews.xyz / 14 November 2024 – Kejadian memilukan terjadi di Desa Kalibarumanis, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, di mana seorang siswi kelas 1 madrasah, CNA (7), ditemukan tewas dengan dugaan kuat menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan. Korban ditemukan pada Rabu (13/11/2024) sekitar pukul 10.30 WIB, setelah orang tuanya melaporkan bahwa CNA yang seharusnya pulang dari sekolah tidak kunjung tiba.
Kasatreskrim Polresta Banyuwangi, Kompol Andrew Vega, menjelaskan bahwa sebelum penemuan tersebut, orang tua CNA merasa gelisah karena anak mereka tidak kembali tepat waktu. “Setelah melakukan upaya pencarian bersama pihak sekolah, akhirnya korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di semak-semak,” ungkap Vega.
Saat ditemukan, CNA masih mengenakan seragam sekolahnya, namun celananya dalam kondisi melorot. Di sekitar lokasi penemuan, terdapat kancing baju korban yang tercecer, yang semakin memperkuat dugaan adanya upaya pemerkosaan. “Kami menemukan indikasi bahwa ada upaya untuk membuka pakaian korban berdasarkan bukti kancing yang ditemukan berceceran,” tambah Vega.
Lebih lanjut, pemeriksaan luar oleh tim medis menunjukkan bahwa jasad korban mengalami luka memar di bagian kepala dan hidungnya mengeluarkan darah. “Ada luka memar di bagian belakang kepala dan darah keluar dari hidung korban,” jelasnya.
Saat ini, jasad CNA telah dievakuasi ke RSUD Genteng untuk keperluan otopsi. Sementara itu, pihak kepolisian telah memasang garis polisi di lokasi kejadian dan melanjutkan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku yang hingga kini masih misterius. “Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan menjaga lokasi kejadian dengan garis pembatas,” tegas Vega.
Kejadian ini menambah daftar panjang kasus kekerasan terhadap anak di Indonesia, yang memerlukan perhatian serius dari semua pihak untuk mencegah terulangnya tragedi serupa di masa depan.
( BINews )
Share Social Media
